Sembilan
Roh Yang Bersemayam Dalam Tubuh, menurut ilmu batin, pada diri manusia terdapat
sembilan jenis roh, dan masing-masing mempunyai fungsi sendiri-sendiri. Ke
sembilan macam roh yang ada pada manusia itu adalah :
Roh Idofi : adalah roh sangat utama bagi manusia. Roh
idofi juga disebut “Johar Awal Suci” karena roh inilah maka manusia dapat
hidup. Bila roh tersebut keluar dari raga, maka manusia yang bersangkutan akan
mati. Roh idofi merupakan sumber dari roh-roh lainnya. Kalau saja roh idofi ini
keluar dari raga manusia, pastilah roh-roh lainnyapun akan turut serta. Tetapi
sebaliknya kalau salah satu roh dari roh yang delapan itu keluar, maka roh
idofi akan tetap tinggal.
Roh Rabbani : roh yang dikuasai dan diperintah oleh roh idofi. Alamnya roh ini ada di dalam cahaya kuning tak bergerak.
Roh Rabbani : roh yang dikuasai dan diperintah oleh roh idofi. Alamnya roh ini ada di dalam cahaya kuning tak bergerak.
Roh Rohani : roh inipun juga dikuasai dan diperintah oleh
roh idofi, karena adanya roh rohani ini, maka manusia memiliki kehendak dua
rupa. Kadang-kadang suka sesuatu, tetapi di lain waktu ia tak menyukainya. Roh
ini mempengaruhi perbuatan baik dan perbuatan buruk. Roh rohani inilah yang
menempati pada 4 jenis nafsu, yaitu : nafsu Lawwamah, nafsu amarah, nafsu
sufiyah, nafsu mutmainnah. Kalau manusia ditinggalkan oleh roh rohani ini,
maka manusia itu tidak mempunyai nafsu lagi, sebab semua nafsu manusia
dikendalikannya. Maka, kalau manusia sudah bisa mengendalikan roh rohani ini
dengan baik, ia akan hidup dalam kemuliaan.
Roh Nurani : roh ini di bawah pengaruh roh idofi. Roh
nurani ini mempunyai pembawa sifat terang, karena adanya roh ini menjadikan
manusia yang bersangkutan jadi terang hatinya. Kalau roh nurani meninggalkan
tubuh maka orang tersebut hatinya menjadi gelap. Roh nuraini ini hanya
menguasai nafsu mutmainnah saja, maka bila manusia ditunggui roh nurani maka
nafsu mutmainnahnya akan menonjol. Hati orang itu jadi tentram, prilakunya baik
dan terpuji, air mukanya bercahaya, tidak banyak bicara, tidak ragu-ragu dalam
menghadapi segala sesuatu, tidak protes bila ditimpa kesusahan. Suka, sedih,
bahagia dan menderita dipandang sama.
Roh Kudus : roh ini mempengaruhi orang yang
bersangkutan mau memberi pertolongan kepada sesama manusia, mempengaruhi
berbuat kebajikan dan mempengaruhi berbuat ibadah sesuai dengan kepercayaan
yang dianutnya.
Roh Rahmani : roh ini juga disebut “roh pemurah” karena
diambil dari kata rahman yang artinya pemurah. Roh ini mempengaruhi
manusia bersifat sosial, suka memberi.
Roh Jasmani : Roh ini menguasai seluruh darah dan urat
syaraf manusia, karena adanya roh jasmani ini maka manusia dapat merasakan
adanya rasa sakit, lesu, lelah, segar dan lain-lainnya. Roh jasmani ini
menguasai nafsu amarah atau nafsu hewani. Nafsu hewani ini memiliki sifat dan
kegemaran seperti binatang. Misalnya : seks, serakah, mau menang sendiri dan
lain sebagainya.
Roh Nabati : roh yang mengendalikan perkembangan dan
pertumbuhan badan. Roh ini juga di bawah kekuasaan roh idofi.
Roh Rowani : roh yang menjaga raga kita. Bila roh rewani
keluar dari tubuh, maka orang yang bersangkutan akan tidur. Bila masuk ke tubuh
orang akan terjaga. Bila orang tidur bermimpi dengan arwah seseorang, maka roh
rewani dari orang bermimpi itulah yang menjumpainya. Jadi mimpi itu hasil kerja
roh rewani yang mengendalikan otak manusia.